Sabtu, 23 Juli 2011

Bernafas -diantara 2 waktu sholat


Amalan pertama yang akan di hisab adalah amalan sholat. Jika sholat nya baik maka seluruh amalan lain akan baik, jika hisab amalan sholatnya buruk maka amalan lain hasil hisabnya juga akan buruk. Pertanyaan selanjutnya adalah mungkinkah sholat yang baik dihasilkan dari seseorang yang prilaku sehari seharinya berlaku tidak baik?

Gambaran hasil hisab di atas adalah suatu "kemungkinan yg pasti atas efek suatu sebab", jika seseorang ingin memiliki kualitas sholat yang khusyu, kualitas "penyerahan diri seorang hamba" dalam ibadah yang baik, maka janganlah hidup diantara 2 waktu sholat dgn membicarakan orang, janganlah hidup dgn menyianyiakan waktu, janganlah membuang waktu tanpa amal sholeh dan iman, janganlah menyakiti orang lain, janganlah "lupa" akan kehambaannya, janganlah menerima gratifikasi dan banyak lagi hal hal yang apabila dikerjakan itu adalah suatu amalan sholeh yg dapat meningkatkan kualitas sholat kita dari waktu ke waktu.

Pada gilirannya kelak semoga sholat kita adalah bagian dari puncak ibadah harian kita, dalam membuktikan kehambaan kita, sedangkan "waktu bernafas" diantara 2 waktu sholat adalah upaya menjaga kualitas "puncak ibadah" kita.

Pantaslah seorang "muallaf" di zaman Rasul meminta kepada Muhammad, utk diajarkan sholat pada awal keislamannya, karena sholat adalah tujuan amalan hidup sebagai bagian utama dari amal sholeh.

Semoga kita dimasukan kedalam golongan dengan hasil hisaban sholat yang baik sehingga mendapat keselamatan hidup setelah hari "perhitungan". Amiin

Kamis, 21 Juli 2011

# 4 cara syetan -khotbah jumat

Syetan menggoda manusia dengan 4 cara: (berdasarkan ibnu katsir)

1. Menggoda dari depan. Menanamkan bahwa kehidupan akhirat itu tdk ada. An naml ayat empat. ...yang tdk percaya kehidupan akhirat, perbuatab buruk dijadikan indah sehingga bergelimang dalam kesesatan...

2. Menggoda dari sebelah kanan. Syariat di sesatkan. Agama hanya diperlukan sbg ritual saja.

3. Menggoda dr belakang rasa terlalu cinta dunia, takut miskin, takut tdk punya jabatan shg sering menghalalkan cara.

4. Merangsang manusia utk berbuat maksiat.

Kamis, 14 Juli 2011

Bersikap -cerita tentang nyamuk

Suatu pelajaran di temukan ketika menjalani sholat sunnat bada maghrib (ditengah permohonan ingin mendapat petunjukMu,keimanan, "penyerahan diri", serta kesadaran bahwa hidup adalah utk ibadah).

Ketika tahiyat akhir (dimana hidup fokus akan tujuan yg sebenarnya penyerahan diri dalam ihsannya ibadah), maka berterbanganlah nyamuk di atas pangkuan tangan, seiring lafadz "lailahailaulah" dalam tahiyat akhir. Terbetik niat utk menepuk nyamuk tersebut shg dapat meneruskan sholat tanpa gangguan. Terbetik niat utk sebentar mengalihkan "tujuan" pada kesenangan atau "target" sementara dalam hidup, yaitu membunuh nyamuk.

Namun dari situ terpetik pelajaran bahwa banyak hal dalam hidup ditemukan "target-target sementara" yang kurang bermakna dan bukan tujuan sebenarnya. Namun justru dari hal tersebut banyak manusia disesatkan.

Semoga insan ini dapat mendapat pelajaran dan menjadi golongan yang termasuk diberi petunjuk utk lebih beriman kpd Allah sbgm "pelajaran nyamuk" dalam surat Al baqoroh ... Amin

Sent from BlackBerry® on 3