Selasa, 03 April 2012

Memandang dgn kemarahan atau kehambaan

Ada banyak cara, sikap hati, perasaan, mood dan spirit hidup yg berbeda ketika kita menjalani amanat kehidupan ini.

Yang paling meringankan adalah dengan kesadaran penuh "sebagai hamba" Allah swt. Dengan cara tsb berbagai masalah hidup dan kejadian kejadian dirasakan sbg "pemakluman" yg wajar krn kita adalah hamba. Respons yg timbul diharapkan dalam koridor ke "taqwaan" kepada Allah.

Maka mulailah selalu merespon setiap apa yg dihadapi dengan "rasa kehambaan" --> "rasa waspada/hati2 (ketaqwaan)". Bahkan ketika ada beban hidup yg menerjang, langsung saja formula tsb diusahakan utk dilaksanakan.

Seringkali kita kelelahan dalam melakukan kewaspadaan dan kehati hati an, maka mulailah berdzikir memohon ampun sbgmn doa nabi Yunus dalam perut ikan.

Semoga mulai detik ini setiap langkah dalam kehidupan selalu dinafasi dgn hal tsb.

Aamiin.
Sent from BlackBerry® on 3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar